حَدَّثَنَا يَزِيدُ أَخْبَرَنَا هَمَّامُ بْنُ يَحْيَى عَنْ إِسْحَاقَ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ أَبِي طَلْحَةَ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ أَبِي عَمْرَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّ رَجُلًا أَذْنَبَ ذَنْبًا فَقَالَ رَبِّ إِنِّي أَذْنَبْتُ ذَنْبًا أَوْ قَالَ عَمِلْتُ عَمَلًا ذَنْبًا فَاغْفِرْهُ فَقَالَ عَزَّ وَجَلَّ عَبْدِي عَمِلَ ذَنْبًا فَعَلِمَ أَنَّ لَهُ رَبًّا يَغْفِرُ الذَّنْبَ وَيَأْخُذُ بِهِ قَدْ غَفَرْتُ لِعَبْدِي ثُمَّ عَمِلَ ذَنْبًا آخَرَ أَوْ أَذْنَبَ ذَنْبًا آخَرَ فَقَالَ رَبِّ إِنِّي عَمِلْتُ ذَنْبًا فَاغْفِرْهُ فَقَالَ تَبَارَكَ وَتَعَالَى عَلِمَ عَبْدِي أَنَّ لَهُ رَبًّا يَغْفِرُ الذَّنْبَ وَيَأْخُذُ بِهِ قَدْ غَفَرْتُ لِعَبْدِي ثُمَّ عَمِلَ ذَنْبًا آخَرَ أَوْ أَذْنَبَ ذَنْبًا آخَرَ فَقَالَ رَبِّ إِنِّي عَمِلْتُ ذَنْبًا فَاغْفِرْهُ فَقَالَ عَلِمَ عَبْدِي أَنَّ لَهُ رَبًّا يَغْفِرُ الذَّنْبَ وَيَأْخُذُ بِهِ قَدْ غَفَرْتُ لِعَبْدِي فَلْيَعْمَلْ مَا شَاءَ

"Sesungguhnya ada seorang laki-laki yang melakukan sebuah dosa lalu ia berkata; 'Wahai Tuhanku sesungguhnya aku telah melakukan suatu dosa, ' atau ia berkata; 'Sesungguhnya aku telah melakukan suatu amalan dosa maka ampunilah dosa itu.' maka Allah Azza Wa Jalla berfirman: 'hamba-Ku telah melakukan dosa lalu dia tahu bahwa ia memiliki Tuhan yang mengampuni dosa dan menyiksanya, Aku telah mengampuni hamba-Ku.' Kemudian hamba tersebut melakukan dosa yang lain, atau dia berdosa dengan dosa yang lain lalu ia berkata; 'Wahai Tuhanku sesungguhnya aku telah melakukan suatu dosa maka ampunilah dosa itu.' kemudian Allah Tabaaroka wa ta`ala berfirman: 'hamba-Ku telah melakukan dosa lalu dia tahu bahwa ia memiliki Tuhan yang mengampuni dosa dan menyiksanya, Aku telah mengampuni hamba-Ku.' Kemudian hamba tersebut melakukan dosa yang lain, atau berdosa dengan dosa yang lain lalu berkata; 'Tuhanku sesungguhnya aku telah berbuat dosa maka ampunilah dosa itu.' maka Allah berfirman: 'hamba-Ku telah melakukan dosa lalu dia tahu bahwa ia memiliki Tuhan yang mengampuni dosa dan menyiksanya, Aku telah mengampuni hamba-Ku, dan berbuatlah sekehendaknya.'"